Di era yang penuh dengan volatilitas dan ketidakpastian, memahami denyut nadi ekonomi dan fiskal regional menjadi kian penting. Ibarat sebuah kompas di tengah lautan informasi, Kajian Fiskal Regional (KFR) Triwulan I 2024 hadir untuk mengantarkan para pemangku kepentingan menuju pemahaman yang lebih mendalam dan komprehensif mengenai kondisi makroekonomi, implementasi kebijakan fiskal, dan progress pembangunan di regional Lampung. KFR Triwulan I 2024 merupakan persembahan dari Kanwil Direktorat Jenderal Perbendaharaan (DJPb) Provinsi Lampung, sebuah komitmen teguh untuk mendukung arah kebijakan fiskal Pemerintah Pusat dan Daerah, serta mengantarkan Lampung menuju masa depan yang lebih berjaya.

Dalam menghadapi dinamika global yang semakin kompleks, pemahaman yang mendalam tentang kondisi ekonomi dan fiskal di tingkat regional menjadi semakin penting. Kajian Fiskal Regional (KFR) Triwulan II 2024 hadir sebagai panduan strategis yang memberikan wawasan mendalam tentang kondisi makroekonomi, implementasi kebijakan fiskal, serta kemajuan pembangunan di Provinsi Lampung. Sebagai bagian dari komitmen Kanwil Direktorat Jenderal Perbendaharaan (DJPb) Provinsi Lampung, laporan ini bertujuan untuk mendukung kebijakan fiskal pemerintah pusat dan daerah serta memfasilitasi perjalanan Lampung menuju pencapaian yang lebih gemilang.

Kajian Fiskal Regional Provinsi Sumatera Selatan Triwulan II 2024 merupakan kajian atas kondisi fiskal dan makroekonomi di Provinsi Sumatera Selatan selama triwulan II 2024 yang diarahkan sebagai asesmen atas kondisi ekonomi dan fiskal di regional. Analisis fiskal diharapkan dapat memfasilitasi pencapaian tujuan-tujuan makroekonomi dalam mendukung pencapaian fungsi APBN terkait alokasi, distribusi, dan stabilisasi seperti menyediakan informasi untuk penyusunan kerangka ekonomi makro yang menjadi dasar penyusunan kebijakan fiskal/ penyusunan Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN)/ Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) dan sebagai alat analisis dan evaluasi untuk mengetahui sejauh mana kebijakan fiskal pemerintah telah sesuai dengan tujuan makroekonomi yang telah ditetapkan. lnformasi yang tertuang dalam Kajian Fiskal Regional diharapkan dapat dimanfaatkan oleh para pemangku kepentingan seperti penyusun kebijakan, pelaksana kebijakan, akademisi, dan masyarakat, serta investor.

Kajian Fiskal Regional Provinsi Sumatera Selatan Triwulan I 2024 merupakan kajian atas kondisi fiskal dan makroekonomi di Provinsi Sumatera Selatan selama triwulan I 2024 yang diarahkan sebagai asesmen atas kondisi ekonomi dan fiskal di regional. Analisis fiskal diharapkan dapat memfasilitasi pencapaian tujuan-tujuan makroekonomi dalam mendukung pencapaian fungsi APBN terkait alokasi, distribusi, dan stabilisasi seperti menyediakan informasi untuk penyusunan kerangka ekonomi makro yang menjadi dasar penyusunan kebijakan fiskal/ penyusunan Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN)/ Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) dan sebagai alat analisis dan evaluasi untuk mengetahui sejauh mana kebijakan fiskal pemerintah telah sesuai dengan tujuan makroekonomi yang telah ditetapkan. lnformasi yang tertuang dalam Kajian Fiskal Regional diharapkan dapat dimanfaatkan oleh para pemangku kepentingan seperti penyusun kebijakan, pelaksana kebijakan, akademisi, dan masyarakat, serta investor.

Kajian Fiskal Regional Provinsi Sumatera Selatan Tahun 2023 merupakan kajian atas kondisi fiskal dan makroekonomi di Provinsi Sumatera Selatan selama tahun 2023 yang diarahkan sebagai asesmen atas kondisi ekonomi dan fiskal di regional. Analisis fiskal diharapkan dapat memfasilitasi pencapaian tujuan-tujuan makroekonomi dalam mendukung pencapaian fungsi APBN terkait alokasi, distribusi, dan stabilisasi seperti menyediakan informasi untuk penyusunan kerangka ekonomi makro yang menjadi dasar penyusunan kebijakan fiskal/ penyusunan Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN)/ Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) dan sebagai alat analisis dan evaluasi untuk mengetahui sejauh mana kebijakan fiskal pemerintah telah sesuai dengan tujuan makroekonomi yang telah ditetapkan. lnformasi yang tertuang dalam Kajian Fiskal Regional diharapkan dapat dimanfaatkan oleh para pemangku kepentingan seperti penyusun kebijakan, pelaksana kebijakan, akademisi, dan masyarakat, serta investor.